Tugas Sofskill Macam-Macam Paragraf
NARASI
Narasi adalah salah
satu jenis pengembangan paragraf dalam sebuah tulisan yang rangkaian peristiwa
dari waktu ke waktu dijabarkan dengan urutan awal, tengah, dan akhir.
A.
Jenis-Jenis Narasi
1. Narasi
Informatif
Narasi informatif adalah narasi yang meniliki
sasaran penyampaian informasi secara tepat tentang suatu peristiwa dengan
tujuan memperlusa pengetahuan orang tentang kisah seseorang.
2. Narasi
Ekspositorik
Narasi ekspositorik adalah narasi yang
memiliki sasaran penyampaian informasi yang secara tepat tentang suatu
peristiwa dengan tujuan memperluas pengetahuan orang tentang kisah seseorang.
Dalam narasi ekspositorik, penulis menceritakan suatu peristiwa berdasarkan
data yang sebenarnya. Pelaku yang ditonjolkan biasanya, satu orang. Pelaku
diceritakan mulai dari kecil sampai saat ini atau sampai terakhir dalam
kehidupannya. Karangan narasi diwarnai oleh eksposisi, maka ketentuan eksposisi
juga berlaku pada penulisan narasi ekspositorik. Ketentuan ini berkaitan dengan
penggunaan bahasa yang logis, berdasarkan fakta yang ada, tidak memasukkan unsur sugestif atau
objektif.
3. Narasi
Artistik
Narasi artistik adalah narasi yang
berusaha untuk memberikan suatu maksud tertentu, menyampaikan suatu amanat
terselubung kepada para pembaca atau pendengar sehingga tampak seolah-olah
melihat. Ketentuan ini berkaitan dengan penggunaan bahasa yanng logis,
berdasarkan fakta yang ada, tidak memasukkan unsur sugestif atau bersifat
objektif.
4. Narasi
Sugestif
Narasi sugestif adalah narasi yang
berusaha untuk memberikan suatu maksud tertentu, menyampaikan suatu amanat
terselubung kepada para pembaca atau pendengar sehingga tampak seolah-olah
melihat.
B.
Ciri-Ciri Narasi
Menurut
Gorys Keraf (2000:136)
1. Menonjolkan
unsur perbuatan atau tindakan.
2. Dirangkai
dalam urutan waktu.
3. Berusaha
menjawab pertanyaan “apa yang terjadi?”
4. Ada
konfliks.
Narasi dibangun oleh sebuah alur cerita.
Alur ini tidak akan menarik jika tidak ada konfliks. Selain alur cerita,
konfliks dan susunan kronologis, ciri-ciri narasi lebih lengkap lagi
diungkapkan oleh Atar Semi (2003:31) sebagai berikut:
a. Berupa
cerita tentang peristiwa atau pengalaman penulis.
b. Kejadian
atau penulisan yang disampaikan berupa peristiwa yang benar-benar terjadi,
dapat berupa semata-mata imajinasi atau gabungan keduanya.
c. Berdasarkan
konfliks, karena tanpa konfliks biasanya narasi tidak menarik.
d. Memiliki
nilai estetika.
e. Menekankan
susunan secara kronologis.
Ciri
yang dikemukan keraf memiliki persamaan dengan Atar Semi, bahwa narasi memiliki
ciri berisi suatu cerita, menekankan susunan kronologis atau dari waktu ke
waktu dan memiliki konfliks. Perbedaannya, Keraf lebih memilih ciri yang
menonjolkan pelaku.
C. Tujuan
Menulis Paragraf Narasi Secara Fundamental
1. Hendak
memberikan informasi atau wawasan dan memperluas pengetahuan.
2. Memberikan
pengalaman estetis kepada pembaca.
D.
Unsur-Unsur dalam Paragraf Narasi
1. Tema
adalah pokok pembicaraan yang menjadi dasar penceritaan penulis.
2. Alur
adalah jalan cerita, bagaimana cerita disusun sehingga peristiwa demi peristiwa
dapat terjalin dengan baik.
3. Watak
tau karakter berhubungan dengan sikap pelaku atau tokoh dalam suatu narasi.
4. Suasana
berhubungan dengan kesan yang ditimbulkan sehingga pembaca dapat ikut
membayangkan dan merasakan suasana yang dihadai pelaku.
5. Sudut
pandang berhubungan dengan darimana penulis memandang suatu peristiwa.
EKSPOSISI
A.
Pengertian Paragraf Eksposisi
-
Paragraf Eksposisi adalah menjelaskan atau memaparkan tentang
sesuatu dengan tujuan memberi informasi dan menambah wawasan.
-
Paragraf Eksposisi merupakan karangan yang
bertujuan untuk menginformasikan tentang sesuatu sehingga memperluas
pengetahuan pembaca. Karangan eksposisi bersifat ilmiah/nonfiksi. Sumber
karangan ini dapat diperoleh dari hasil pengamatan, penelitian atau pengalaman.
-
Paragraf Eksposisi adalah paragraf yang
bertujuan untuk memaparkan, menjelaskan, menyampaikan informasi, mengajarkan,
dan menerangkan sesuatu tanpa diserttai ajakan atau desakan agar pembaca
menerima atau mengikutinya.
B.
Ciri-Ciri Paragraf Eksposisi
1. Berusaha
menjelaskan tentang sesuatu.
2. Gaya
tulisan bersifat informatif.
3. Fakta
dipakai sebagai alat kontribusi.
4. Fakta
dipakai sebagai alat konkritasi.
C.
Macam-Macam Paragraf Eksposisi
1. Eksposisi
Definisi.
2. Eksposisi
Proses.
3. Eksposisi
Klasifikasi.
4. Eksposisi
Ilustrasi (contoh).
5. Eksposisi
Perbandingan dan Pertentangan.
6. Eksposisi
Laporan.
PERSUASIF
Paragraf persuasif
adalah karangan yang bertujuan mengajak pembaca untuk melakukan sesuatu dengan
cara memberikan alasan dan prospek yang baik.
A.
Ciri-Ciri Paragraf Persuasif
1. Penulis
memahami bahwa pendirian dan pemahaman pembaca dapat diubah.
2. Berusaha
menjelaskan dan menarik kepercayaan pembaca.
3. Berusaha
menciptakan kesepakatan atau penyesuaian melalui kepercayaan antara penulis
dengan pembaca.
4. Berusaha
menghindari konflik agar kepercayaan tidak hilang dan supaya kesepakatan
pendapatnya tercapai.
5. Menunjukkan
fakta-fakta dan data untuk menguatkan argumentasi atau dalil.
B.
Jenis Paragraf Persuasif
1. Persuasi
Politik.
2. Persuasi
Pendidikan.
3. Persuasi
Advertensi.
4. Persuasi
Propaganda.
DESKRIPSI
Paragraf deskripsi
adalah paragraf yang melukiskan atau menggambarkan sesuatu berdasarkan
pengalaman semua pancaindra dengan kata-kata secara jelas dan terperinci.
A.
Tujuan Paragraf Deskripsi
Untuk
memberikan perincian atau detail tentang objek sehingga pembicara seakan-akan
ikut melihat, merasakan, atau mengalami apa yang dideskripsikan.
B.
Unsur-Unsur Paragraf Deskripsi
1. Isi
2. Organisasi
Isi
3. Diksi/Pilihan
Kata
4. Impresionisme
C.
Macam-Macam Paragraf Deskripsi
1. Paragraf
Deskripsi Spasial.
2. Paragraf
Deskripsi Objektif.
D.
Ciri-Ciri Paragraf Deskripsi
1. Menggambarkan
atau melukiskan sesuatu.
2. Penggambaran
tersebut dilakukan sejelas-jelasnya dengan melibatkan indera.
3. Membuat
pembaca atau pendengar merasakan sendiri atau mengalami sendiri.
4. Pola
pengembangan.
ARGUMENTASI
Tulisan yang tidak
hanya memperluas pengetahuan pembaca tetapi berusaha meyakinkan pembaca atas
apa yang diuraikan penulis.
A.
Ciri Paragraf Argumentasi
1. Menjelaskan
pendapat agar pembaca yakin.
2. Memerlukan
fakta untuk pembuktian berupa gambar/grafik, dan lain-lain.
3. Menggali
sumber ide dari pengamatan, pengalaman, dan penelitian.
4. Penutup
berupa kesimpulan.
B.
Metode dalam Paragraf Argumentasi
1. Definisi
2. Sebab-Akibat
3. Keadaan
4. Persamaan
5. Perbandingan
6. Pertentangan
7. Kesaksian
dan Otoritas
Sumber: